Ousmane Dembélé: Kisah Kebangkitan Sang Bintang Muslim Pemenang Ballon d'Or 2025 - Guntara.com

Rabu, 24 September 2025

Ousmane Dembélé: Kisah Kebangkitan Sang Bintang Muslim Pemenang Ballon d'Or 2025

Kisah Ousmane Dembélé memenangkan Ballon d'Or adalah salah satu cerita kebangkitan paling luar biasa dalam sejarah sepak bola modern. Penghargaan ini diraihnya pada tahun 2025, setelah musim yang sensasional bersama Paris Saint-Germain. Jauh dari citra "manusia kaca" yang melekat padanya selama di Barcelona, Dembélé bangkit dan membuktikan bahwa bakatnya tidak pernah luntur. Perjalanan kariernya diwarnai dengan perpindahan klub yang dramatis dan perjuangan melawan cedera yang tak berkesudahan, hingga akhirnya ia mencapai titik tertinggi dalam kariernya.

Ousmane Dembélé - Pemenang Ballon d'Or 2025 www.guntara.com
Ousmane Dembélé - Pemenang Ballon d'Or 2025


Perjalanan Dembélé dimulai di Borussia Dortmund. Setelah tampil gemilang bersama Stade Rennais, ia diboyong oleh klub Jerman tersebut pada 30 Juni 2016 dengan biaya transfer sebesar €15 juta. Di Dortmund, Dembélé langsung bersinar, mencetak 10 gol dan 21 assist dalam 50 penampilan di semua kompetisi. Performa singkat namun impresif ini membuat klub-klub top Eropa berlomba-lomba mendapatkannya. 


Barcelona menjadi klub yang berhasil memenangi perburuan. Pada 25 Agustus 2017, Dembélé resmi bergabung dengan Blaugrana dengan biaya transfer yang sangat tinggi, mencapai €105 juta ditambah bonus yang bisa mencapai €42 juta. Namun, masa-masanya di Camp Nou penuh dengan tantangan. Cedera berulang kali menghantamnya, membatasi kontribusinya di lapangan. Selama enam musim di Barcelona (2017-2023), ia mencatatkan statistik yang tidak sebanding dengan harga transfernya. Meskipun demikian, ia berhasil memenangkan beberapa gelar, termasuk La Liga dan Copa del Rey. 


Titik balik kariernya datang ketika ia pindah ke Paris Saint-Germain pada 11 Agustus 2023 dengan biaya transfer €50 juta. Di klub ibu kota Prancis ini, Dembélé menemukan kembali performa terbaiknya. Bebas dari tekanan besar dan dengan kondisi fisik yang lebih baik, ia menjadi motor serangan PSG. Puncaknya terjadi pada musim 2024/2025, di mana ia berhasil mencetak 35 gol dan memberikan 16 assist di semua kompetisi, sebuah statistik yang jauh melampaui rekornya di Barcelona. Kontribusi luar biasa inilah yang membuatnya dinobatkan sebagai peraih Ballon d'Or.


Sebagai seorang muslim yang taat, Dembélé dikenal menjalani hidup dengan penuh kesederhanaan. Dalam banyak kesempatan, ia menunjukkan komitmennya terhadap ajaran Islam, termasuk dengan tidak mengonsumsi alkohol dan menjaga etika dalam pergaulan. Keyakinan agamanya menjadi fondasi yang kuat, membantunya tetap tegar menghadapi berbagai cobaan, terutama saat ia dirundung cedera berkepanjangan selama di Barcelona. 


Dukungan dari orang-orang terdekat, terutama sang istri yang juga seorang muslimah, menjadi kekuatan utama bagi Dembélé. Kehidupan rumah tangganya yang harmonis dan jauh dari sorotan media membantu Dembélé fokus pada karier dan pemulihan dirinya. Nilai-nilai spiritual yang kuat membentuk karakternya, menjadikannya pribadi yang rendah hati meskipun telah mencapai puncak kesuksesan. 


Kebangkitan Dembélé di PSG tidak hanya soal performa di lapangan, tetapi juga tentang kedewasaan dalam bersikap. Perubahan ini diyakini banyak pihak tidak lepas dari bimbingan dan ketenangan batin yang ia dapatkan dari keyakinannya. Kemenangan Ballon d'Or ini bukan hanya tentang bakat dan kerja keras, tetapi juga tentang bagaimana iman dan keteguhan hati bisa mengantarkan seseorang menuju puncak impiannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar terbaik atau pertanyaan untuk artikel di atas dan tetap setia mengunjungi "Guntara.com" dengan alamat www.guntara.com terimakasih!