Momen peringatan HUT ke-68 Kemerdekaan Republik Indonesia hampir tidak pernah lepas dari berbagai perlombaan yang diadakan dari, oleh, dan untuk masyarakat itu sendiri. Baik dari tingkat daerah, desa, hingga dusun-dusun diadakan berbagai perlombaan untuk mengisi HUT kemerdekaan RI tersebut. Tujuan dari perlombaan tersebut ialah untuk memupuk kebersamaan, kerja keras, persatuan, daya saing, semangat, dan kerukunan antarwarga. Dusun Gabusan ialah salah satu dusun di Desa Timbulharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang mengadakan berbagai perlombaan tersebut.
Lomba Tujuhbelasan Unik Ala Dusun Gabusan 2013 |
1. Joget Koplo Berpasangan
Lomba yang dikhususkan bagi pasangan bapak-ibu dusun Gabusan dimana pasangan tersebut diadu joget dengan pasangan lain. Ada banyak pasangan yang di tempatkan di lapangan lalu mereka berjoget diiringi dengan musik dangdut koplo. Diambil dua pasangan paling heboh untuk kemudian diadu di final. Pemenang ditandai dengan tepukan terbanyak dari penonton. Tidak ada pasangan yang menjuarai perlombaan ini, penonton memutuskan bahwa pasangan Taufik dan istri serta Irwan dan istri menjadi juara bersama.
2. Makan Singkong Rebus Super
Perlombaan ini diikuti oleh bapak-bapak dimana mereka berlomba secepat mungkin memakan singkong rebus yang besar-besar. Dibutuhkan pencernaan yang ekstra cepat oleh organ mulut. Bagi siapa yang cepat habis dan tidak tersisa dimulutnya maka dinyatakan sebagai juara. Bapak Tulus dinyatakan sebagai juara pertama lomba ini.
3. Memasukkan Jarum dalam Benang
Lomba ini terkhusus untuk ibu-ibu. Ibu-ibu disuruh untuk cepat-cepat memasukkan beberapa jarum dalam benang dimana yang tercepat menjadi juara.
4. Menara Sedotan
Perlombaan ini ditujukan untuk anak-anak seusia SD-SMP baik putra-putri (beda katagori). Anak-anak disuruh menata dan menyambung sedotan hingga membentuk sebuah menara dalam waktu yang ditentukan. Pemenang ditentukan dengan menara yang tertinggi.
5. Memindahkan Air dengan Spons
Lomba ini ditujukan untuk anak-anak. Lomba ini membutuhkan kerja sama tim, untuk itu anak-anak tersebut dibagi rata sehingga membentuk beberapa tim. Tim tersebut lalu dilombakan dimana mereka mengambil air dengan spons dari ujung kemudian disalurkan ke teman di depannya hingga mencapai wadahnya. Tim yang paling cepat mengisi wadahnya dengan penuh dinyatakan sebagai juara.
6. Ambil Koin dalam Pelepah Pisang
Lomba ini bersifat individu untuk anak-anak (putra-putri beda katagori). Anak disuruh mengambil koin dalam pelepah pisang yang telah dilumuri 'angus'. Barang siapa cepat melepas beberapa koin dalam pelepah tersebut maka dinyatakan sebagai juara.
7. Lari Estafer Superhero
Inilah lomba terunik dalam momen peringatan kemerdekaan RI di dusun Gabusan. Anak-anak dibagi dalam beberapa tim secara adil dan rata kemudian mereka dilombakan lari secara estafet. Pemenangnya ialah tim yang paling cepat sampai finish. Keunikan dari lomba ini adalah pelari diberi kostum berupa helm di kepala, memakai taplak meja sebagai jubah, serta memakai sarung. Apabila pelari tersebut menyerahkan estafetnya ke rekannya maka kostum tersebut juga harus diserahkan dan dipakaikan ke rekannya tersebut. Bagaimana begitu unik bukan? Belum tentu di dusun lain ada perlombaan semacam ini.
Acara pada ahad tersebut diakhiri dengan penyerahan hadiah lomba kepada anak-anak yang memenangkan lomba. Bagaimana lomba di dusunmu? Lebih unikkah daripada di dusun Gabusan? Gabusan is the best!
No comments:
Post a Comment
Berikan komentar terbaik atau pertanyaan untuk artikel di atas dan tetap setia mengunjungi "Guntara.com" dengan alamat www.guntara.com terimakasih!