Landsat 8 memiliki kemampuan untuk merekam citra dengan resolusi spasial yang bervariasi. Variasi resolusi spasial mulai dari 15 meter sampai 100 meter serta dilengkapi oleh 11 saluran (band) dengan resolusi spektral yang bervariasi. Landsat 8 dilengkapi dua instrumen sensor yaitu OLI dan TIRS. Landsat 8 mampu mengumpulkan 400 scenes citra atau 150 kali lebih banyak dari Landsat 7 dalam satu hari perekamannya.
Satelit Penginderaan Jauh Landsat 8 (gambar: amazonaws.com) |
Sensor utama dari Landsat 8 adalah Operational Land Imager (OLI) yang memiliki fungsi untuk mengumpulkan data di permukaan bumi dengan spesifikasi resolusi spasial dan spektral yang berkesinambungan dengan data Landsat sebelumnya. OLI didesain dalam sistem perekaman sensor push-broom dengan empat teleskop cermin, performa signal-to-noise yang lebih baik, dan penyimpanan dalam format kuantifikasi 12-bit. OLI merekam citra pada spektrum panjang gelombang tampak, inframerah dekat, dan inframerah tengah yang memiliki resolusi spasial 30 meter, serta saluran pankromatik yang memiliki resolusi spasial 15 meter. Dua saluran spektral baru ditambahkan dalam sensor OLI ini, yaitu saluran deep-blue untuk kajian perairan laut dan aeorosol serta sebuah saluran untuk mendeteksi awan cirrus. Saluran quality assurance juga ditambahkan untuk mengindikasi keberadaan bayangan medan, awan, dan lain-lain (USGS, 2013).
Thermal Infrared Sensor (TIRS) merupakan sensor kedua yang tersemat dalam Landsat 8. TIRS berfungsi untuk mengindera suhu dan aplikasi lainnya, seperti pemodelan evapotranspirasi untuk memantau penggunaan air pada lahan teririgasi. TIRS merekam citra pada dua saluran inframerah termal dan didesain untuk beroperasi selama 3 tahun. Resolusi spasial yang dimiliki TIRS adalah 100 meter dan teregistrasi dengan sensor OLI sehingga menghasilkan citra yang terkalibrasi secara radiometrik dan geometrik serta terkoreksi medan dengan Level koreksi 1T dan disimpan dalam sistem 16-bit (USGS, 2013).
Landsat 8 memiliki tingkat keabuan (Digital Number [DN]) berkisar antara 0-4096. Tingkat keabuan tersebut jauh lebih besar daripada pada generasi Landsat sebelumnya yang berkisar antara 0-256. Kelebihan tersebut merupakan akibat dari peningkatan sensitivitas Landsat yang semula setiap piksel memiliki kuantifikasi 8-bit sekarang (pada Landsat 8) meningkat menjadi 12-bit. Peningkatan tersebut jelas akan lebih membedakan tampilan objek-objek di permukaan bumi sehingga tampilan lebih halus baik pada saluran pankromatik maupun multispektral serta dapat menurunkan kesalahan interpretasi.
Landsat 8 memiliki saluran-saluran dengan resolusi tingkat menengah. Resolusi tersebut setara dengan saluran-saluran pada Landsat 5 dan 7. Oleh karena itu, produk-produk citra yang dihasilkan oleh Landsat 5 dan 7 pada beberapa dekade masih relevan bagi studi data time series terhadap Landsat 8. Kelebihan utama dari Landsat 8 adalah akses data yang terbuka bebas dan gratis. Resolusi 30 m dan kuantifikasi 12-bit pada Landsat 8 akan memberikan banyak keuntungan dan informasi penting bagi pengguna. Tambahan pula, produk citra Landsat 8 ini bersifat time series tanpa striping (kelemahan Landsat 7 setelah tahun 2003). Penggabungan citra Landsat 8 dengan memanfaatkan citra-citra sebelumnya akan menghadirkan informasi-informasi yang kompleks dan berharga.
Data citra Landsat dapat dengan mudah diunduh gratis di website USGS (www.usgs.gov). Tidak hanya citra Landsat 8 tetapi tersedia pula edisi Landsat sebelumnya yaitu Landsat 7 atau Landsat 5 serta tersedia berbagai citra atau data lain yang keseluruhannya dapat diunduh secara gratis. Pengaturan untuk data yang akan diunduh juga bisa dilakukan di website tersebut agar dapat memperoleh data sesuai keinginan dan kebutuhan.
No comments:
Post a Comment
Berikan komentar terbaik atau pertanyaan untuk artikel di atas dan tetap setia mengunjungi "Guntara.com" dengan alamat www.guntara.com terimakasih!