Penyusunan Indeks Potensi Lahan (IPL) - Guntara.com

Sunday 11 January 2015

Penyusunan Indeks Potensi Lahan (IPL)

Indeks Potensi Lahan (IPL) menyatakan potensi relatif lahan untuk kegunaan umum. Semakin tinggi nilai IPL maka semakin tinggi pula kemampuan lahan tersebut apabila digunakan untuk kegiatan pengolahan lahannya sehingga dapat memberikan hasil yang optimal. Potensi lahan dapat digolongkan secara relatif menjadi 5 kelas yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah.
Contoh Peta Indeks Potensi Lahan Kabupaten Kendal www.guntara.com
Contoh Peta Indeks Potensi Lahan Kabupaten Kendal
Klasifikasi potensi lahan adalah pengelompokkan lahan kedalam satuan-satuan khusus menurut kemampuannya untuk penggunaan yang paling intensif dan perlakukan yang diberikan untuk dapat digunakan secara terus menerus. Oleh karena itu sistem klasifikasi lahan ini bertujuan mengelompokkan lahan yang dapat digarap menurut potensi dan penghambatnya untuk dapat berproduksi secara lestari. Sistem tersebut didasarkan pada faktor-faktor penghambat dan potensi bahaya lain yang masih dapat diterima dalam klasifikasi lahan (Sitorus, 1985).

Potensi lahan dinyatakan dengan nilai angka yang disebut Indeks Potensi lahan (IPL). Besarnya IPL ditentukan oleh pengharkatan 5 faktor perhitungan formula rasional berikut:

Rumus : IPL = ( R + L + T + H) . B     
         
Keterangan :
IPL = Indeks Potensi Lahan
R = Harkat Faktor Relief atau Topografi
L = Harkat Faktor Litologi
T = Harkat Faktor Tanah
H = Harkat Faktor Hidrologi
B = Harkat Kerawanan Bencana atau Pembatas

No comments:

Post a Comment

Berikan komentar terbaik atau pertanyaan untuk artikel di atas dan tetap setia mengunjungi "Guntara.com" dengan alamat www.guntara.com terimakasih!