Manusia sebagai hamba Allah tentu memiliki doa-doa dan permintaan yang ingin dikabulkan. Di sisi lain juga menginginkan dosa-dosanya untuk diampuni oleh Allah. Syarat utamanya tentu melaksanakan rukun Islam dengan tertib dan mengamalkan rukun iman dengan baik. Namun tambahannya Allah berfirman akan mengabulkan doa dan mengampuni dosa hamba-Nya berdasarkan hadits berikut.
Ingin Doa Dikabulkan dan Dosa Diampuni Allah? |
Hadits di atas diriwayatkan oleh Imam Bukhari, begitu juga oleh Imam Muslim, Imam Malik, Imam Tirmidzi dan Abu Dawud, dan dalam riwayat Muslim, dengan tambahan: Allah turun (di langit dunia) hingga terbitnya fajar.
Inilah caranya, jika manusia ingin doa dan permintaannya dikabulkan serta dosanya diampuni oleh Allah, kita harus menghidupkan seperti malam. Bagaimana cara menghidupkan sepertiga malam? Salah satu caranya dengan cara melaksanakan Qiyamul Lail.
Qiyamul lail secara bahasa berarti menghidupkan malam. Tidak harus menghidupkan keseluruhan malam. Lebih utama pada sepertiga malam terakhir, yaitu kira-kira pukul 1 pagi dini hari hingga sebelum terbit fajar (sebelum waktu shubuh) untuk wilayah Indonesia pada umumnya.
Dikutip dari kitab Al-Mawsu’ah Al-Fiqhiyyah, 34: 117, dalam Muroqi Al-Falah disebutkan bahwa qiyamul lail yang terpenting adalah menyibukkan malam hari dengan ibadah (ketaatan), misalnya shalat malam. Ada pun pendapat lain yang mengatakan sudah disebut qiyamul lail walau hanya sebentar dengan membaca Al-Qur’an, mendengar hadits, berdzikir atau bershalawat pada Rasulullah Muhammad SAW.
Sekarang kita sudah tahu caranya agar doa dan permintaan dikabulkan serta dosa diampuni oleh Allah. Oleh karena itu, mari kita berbondong-bondong dengan rasa penuh semangat untuk melaksanakan Qiyamul Lail di sepertiga malam terakhir.
No comments:
Post a Comment
Berikan komentar terbaik atau pertanyaan untuk artikel di atas dan tetap setia mengunjungi "Guntara.com" dengan alamat www.guntara.com terimakasih!