Suhu atau temperatur benda adalah
besaran yang menyatakan derajat panas suatu benda. Benda yang panas memiliki
suhu yang tinggi, sedangkan benda yang dingin memiliki suhu yang rendah. Perlu
diketahui bahwa suhu merupakan besaran, maka yang memiliki suhu air yang
mendidih dan seterusnya. Jadi, tidak ada suhu tempat atau ruangan, yang ada
adalah suhu udara di tempat atau ruangan tersebut.
Sedangkan definisi
dari kelembaban
udara adalah banyaknya kandungan uap air di atmosfer [Benyamin Lakitan, 2002].
Udara atmosfer adalah campuran dari udara kering dan uap air. Kelembaban udara
adalah tingkat kebasahan udara karena dalam udara air selalu terkandung dalam
bentuk uap air. Kandungan uap air dalam udara hangat lebih banyak daripada
kandungan uap air dalam udara dingin. Kalau udara banyak mengandung uap air
didinginkan maka suhunya turun dan udara tidak dapat menahan lagi uap air
sebanyak itu. Uap air berubah menjadi titik-titik air. Udara yang mengandung
uap air sebanyak yang dapat dikandungnya disebut udara jenuh.
Dalam pengukuran suhu udara terdapat dua proses yang berjalan
yaitu thermometer menyamakan suhunya dengan udara secara termodinamik sehingga
terjadi kesetimbangan dan suhu dari thermometer terukur. Pengukuran suhu dapat
terus menerus dengan alat perekam atau secara manual pada periode-periode tertentu.
Pengukuran suku dilakukan pada :
- Udara dekat permukaan
- Udara lapisan atas
- Dalam tanah pada berbagai kedalaman
- Permukaan air laut atau danau
Ada bermacam-macam thermometer
dengan berbagai skala derajat. Konversi
dari masing-masing derajat dapat dilakukan menurut rumus :
1. 10F = [(1-32) x 4/9] 0R
= [(t-32) x 5/9] 0C = [(t-32) x 5/9 + 273] 0K
2.
10R = [9/4 (t + 32)]
0F = 5/4 t0C = [5/4 + 273] 0K
3.
10C = [(9/4 t) + 32]
0F = 4/5 t0R = (t + 273) 0K
4. 10K = [9/5 (t-273) + 32] 0F
= 4/5 (t-273) 0R = (t-273) 0C
Suhu udara agak sulit diukur
karena bantak faktor yang mempengaruhinya, antara lain radiasi langsung, curah
hujan, dan angin yang kencang, sehingga suhu udara diukur di dalam sangkar
cuaca. Sangkar cuaca harus memenuhi beberapa syarat sehingga sedikit mungkin
mempengaruhi alat pengukur termometer. Secara ideal suhu udara yang ada di
dalam sangkar cuaca sama dengan suhu udara di luar. Setiap tempat di dalam
sangkar cuaca mempunyai suhu yang sama. Hal ini tergantung adanya angin yang
membawa udara ke dalam sangkar cuaca.
Macam-macam termometer :
1.
Termometer
maksimum-minimum
a. Termometer maksimum
Digunakan
untuk mengukur suhu tertinggi yang terjadi pada hari saat pengukuran.
Termometer maksimum terdiri dari air raksa yang berada dalam gelas termometer,
dengan penyempitan pada bagian pipa kapiler tepat di atas pada bejana air
raksa. Bejana air raksa tersebut berada di bagian ujung dasar pipa kapiler.
Prinsip
kerja alat ini yaitu apabila suhu udara naik, air raksa pada bola memuai dan
mendorong keluar bagian penyempitan ke pipa kapiler, dan pada saat suhu udara
turun, alur air raksa akan tertahan oleh penyempitan pipa kapiler. Ujung batas
air raksa menunjukkkan temperatur tertinggi yang terukur selama 24 jam.
Setelah
temperatur maksimum dibaca maka termometer harus diatur kembali dengan cara
memegang erat di bagian ujung sehingga alat dalam proses vertikal. Naikkan
lengan dengan kedudukan horisontal, kemudian ayunkan ke bawah dengan busur
tetap secepat mungkin. Air raksa akan turun masuk ke dalam bola air raksa.
b. Termometer minimum
Termometer
minimum digunakan untuk mengukur suhu terendah yang terjadi pada hari saat
pengukuran dilakukan. Termometer ini terdiri dari cairan alkohol yang berada
dalam gelas termometer, yang dilengkapi dengan bejana alkohol yang berbentuk
garpu atau bola. Di dalam cairan alkohol dalam pipa terdapat sebatang gelas
indek.
Apabila
suhu udara turun cairan dalam tabung akan turun, menyebabkan gelas indek akan
turun ke bola alkohol. Hal tersebut terjadi karena tegangan permukaan. Kalau
suhu udara naik, maka ujung alkohol akan menjauhi bola alkohol dan indek gelas
diam. Bagian gelas indek yang jauh dengan bola/garpu alkohol akan menunjukkan
suhu minimum yang teratur selama 24jam.
Cara
penyetelan termometer minimum dengan membalikkan termometer dengan bagian
berbentuk bola garpu di bagian atas, sehingga gelas indek berhenti pada
permukaan batas antara cairan alkohol dan gas di atas alkohol.
2.
Termohygrograph
Termohygrograph
adalah alat untuk mengukur secara otomatis suhu udara dan kelembaban udara.
Alat ini diletakkan dalam sangkar cuaca (berventilasi) sedemikian rupa sehingga
ada aliran udara. Pada alat ini mempunyai dua pena pencatat :
a. Pena bagian atas untuk mencatat besarnya
temperatur cuaca
Grafik pada bagian ini terdiri
dari dua bagian yaitu dari 00-400C ke atas (+) dan dari 00-300C
ke bawah (-), sedangkan kolom yang ke samping menunjukkan jam, tanggal, hari
dalam satu minggu.
b. Pena bagian bawah untuk mencatat
kelembaban relatif (RH)
Grafik pada bagian ini dibagi
dalam persentase mulai dari 0% sampai 100%, sedangkan kolom yang ke samping
menunjukkan jam, tanggal, hari dalam satu minggu.
Cara pengamatan:
1) Pengamatan dilakukan setiap satu minggu
sekali pada jam 07.00 pagi pada saat pengamatan kertas grafik.
2) Pengontrolan dilakukan tiap tiga hari
sekali.
No comments:
Post a Comment
Berikan komentar terbaik atau pertanyaan untuk artikel di atas dan tetap setia mengunjungi "Guntara.com" dengan alamat www.guntara.com terimakasih!