Walaupun Main di LPI, Irfan Masih Tetap Bisa Perkuat Timnas

Irfan Bachdim dan Kim Jeffrey Kurniawan sudah memutuskan untuk tetap bermain di Persema Malang. Walaupun Persema Malang kini sudah keluar dari ISL (Indonesia Super League) dan berpindah ke LPI (Liga Primer Indonesia). Kedua pemain tersebut baru saja menandatangani kontrak 3 tahun dengan Persema Malang dengan nilai kontrak yang dirahasiakan.Kedua pemain tersebut masih nyaman dengan klub yang memboyong mereka ke Indonesia itu.

"Irfan tiga musim akan bersama kami, begitu juga Kim," tutur Ketua Umum Persema Malang Peni Suparto saat jumpa pers di Balai Kota Malang Jalan Tugu, Kota Malang, Selasa (4/1/2011).

Meski demikian, berapa nilai kontrak bagi Irfan dan Kim selama tiga musim bersama Persema. Peni enggan membeberkannya. "Soal nilai kontrak itu rahasia perusahaan," katanya.

Sebelumnya PSSI telah menjatuhkan hukuman degradasi kepada tim-tim yang keluar dari ISL yaitu Persema, PSM, dan Bersibo. PSSI juga mengancam bahwa semua komponen dalam tim-tim tersebut (termasuk pemain) adalah ilegal di mata PSSI. Rencana PSSI juga akan menjatuhkan denda kepada pamain-pemain yang membela tim-tim tersebut, termasuk larangan bermain untuk timnas.

Sementara itu Menteri Pemuda dan Olah Raga Andi Mallarangeng menegaskan bahwa Irfan Bachdim tetap bisa memperkuat tim nasional dan juga bermain dalam Sea Games 2011.


"Irfan Bachdim tetap bisa memperkuat Timnas bahkan bermain dalam Sea Games 2011," kata Andi Mallarangeng di Kantor Kemenko Kesra, Jakarta, Selasa (4/1).


Pernyataan Menpora tersebut menanggapi wacana PSSI yang akan memberi sanksi kepada Irfan jika bermain di Liga Primer Indonesia (LPI).


Namun Menpora tidak menyatakan secara rinci, bagaimana nasib Irfan Bachdim jika benar-benar diberi sanksi karena bermain untuk Persema Malang, yang bukan berkompetisi di bawah binaan PSSI.


"Saya rasa pernyataan saya sudah jelas, Bachdim masih bisa memperkuat tim nasional," katanya.


Andi menegaskan, tidak boleh ada perseturuan ras, agama, partai politik, atau golongan apa pun dalam dunia sepakbola. Menurutnya, semua orang yang menjadi Warga Negara Indonesia berhak memakai kostum dengan lambang Garuda di dadanya dan mewakili merah putih.


Dia juga menambahkan, tidak boleh ada diskriminasi dalam sepakbola termasuk juga di klub mana dia bertanding. "Hal ini sudah saya tegaskan berkali-kali kepada media massa," katanya.


Oleh karena itu, kemungkinan besar Irfan maupun Kim tetap bisa bermain untuk Timnas. Indonesia adalah negara yang adil, semoga PSSI bisa memahami hal itu karena para fans tidak sabar melihat Irfan dan Kim bermain di Sea Games 2011 dan membawa Indonesia juara untuk kedua kalinya.